Penduduk / warga di suatu daerah atau negaradapat didefinisikan menjadi dua , yaitu:
- Seseorang yang tinggal di suatu tempat
- Seseorang yang secara hukum mendapatkan hak untuk tunggal di daerah tersebut. Dalam arti lain seseorang memiliki surat resmi untuk tinggal disitu, contohnya seperti KTP, Visa, dsb.
Dalam imlu Sisiologi, peduduk ialah sekumpulan manusia yang hidup di suatu wilayah dan ruang tertentu.
Demografi merupakan gabungan dari sosiologi, geografi, dan ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari masalah kependudukan. Berbagai aspek dapa dipelajari dalam Demografi, seperti perilaku manusia, dll. Demografi banyak digunakan dalam pemasaran yang mana sangat berhubungan erat dengan unit-unit ekonomi, seperti pedagang, sampai pelanggan.
Berdasarkan pemahaman yang diterbitkan oleh Biro Sensus Amerika Serikat, penduduk dunia mencapai 6,5 milyar jiwa pada tanggal 26 Februari 2006 pukul 07.16 WIB. Dari sekitar 6,5 milyar penduduk dunia, 4 milyar diantaranya tinggal di Asia. Tujuh dari sepuluh negara berpenduduk terbanyak di dunia berada di Asia (meski Rusia juga terletak di Eropa).
Pada tanggal 19 Oktober 2012 pukul 03.36 WIB, jumlah penduduk dunia akan mencapai 7 milyar jiwa. Badan Kependudukan PBB menetapkan tanggal 12 Oktober 1999 sebagai tanggal dimana penduduk dunia mencapai 6 milyar jiwa, sekitar 12 tahun setelah penduduk dunia mencapai 5 milyar jiwa.
Berikut adalah peringkat negara-negara di dunia berdasarkan jumlah penduduk (2005):
1. Republik Rakyat Cina (1.306.313.812 jiwa)
2. India (1.103.600.000 jiwa)
3. Amerika Serikat (298.186.698 jiwa)
4. Indonesia (241.973.879 jiwa)
5. Brasil (186.112.794 jiwa)
6. Pakistan (162.419.946 jiwa)
7. Bangladesh (144.319.628 jiwa)
8. Rusia (143.420.309 jiwa)
9. Nigeria (128.771.988 jiwa)
10. Jepang (127.417.244 jiwa)
Berdasarkan riset Bank Dunia, jumlah penduduk Indonesia dari tahun ke tahun semakin bertambah , dan pertambahannya pun lumayan pesat . untuk grafiknya, silahkan lihat link ini.
Source: http://www.google.com/publicdata?ds=wb-wdi&met=sp_pop_totl&idim=country:IDN&dl=id&hl=id&q=penduduk
MASYARAKAT
Masyarakat (society) merupakan sekelompok manusia yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas. Masyarakat adalah sebuah comunity yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.
Masyarakat biasanya dikatagorikan baerdasarkan mata pencahariannya. Ada masyarakat bercocok tanam, masyarakat pemburu, masyarakat nomaden, dan sebagainya.
Selain itu, masyarakat juga dapa tdkatagorikan berdasarkan struktur politiknya. Ada masyarakat Band, Suku, Chiefdom, dan lain sebagainya.
KEBUDAYAAN
Kebudayaan pada dasarnya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang mana merupakan bentuk jamak dari buddhi yang artinya budi/akal, dan diartikan sebagai hal yang berhubungan dengan budi dan akal manusia.
Ada beberapa yang berpendapat mengenai kebudayaan, dianyaranya:
· Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski, mereka berpendapat bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh suatu masyarakat itu sendiri (dikenal dengan istilah Cultural-Determinism)
· Edward Burnett Taylor, beliau berpendapat bahwa kebudayaan merupakan keseluruhan dari kompleks , yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.
· Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, mereka memandang bahwa kebudayaan merupakan sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Dari pengertian tadi disimpulkan bahwa kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
source: http://id.wikipedia.org
source: http://id.wikipedia.org